Hari ini Berpto mau berbagi tentang simpati dan social intelligence. Simpati dan social intelligence adalah teknik kemampuan untuk mengidentifikasi, memahami dan bersedia untuk mendengarkan apa yang dibicarakan oleh orang lain. Simpati merupakan kemampuan untuk melihat permasalahan dari pandangan orang lain, sedangkan social intelligence adalah kemampuan seseorang untuk mengendalikan diri sendiri saat berbicara dengan orang lain.

Simpati biasanya dipandang sebagai anggota dari empati, tetapi mungkin lebih tepatnya karena empati memiliki karakteristik unik yang sama dengan simpati. Mereka bergabung secara eksklusif dengan "kecerdasan emosional" dan integritas pribadi yang tidak didapatkan di mana pun lainnya.

Simpati

Apa itu simpati? Simpati adalah kemampuan untuk melihat permasalahan dari pandangan orang lain. Simpati adalah kemampuan untuk merasakan suatu situasi seperti yang dirasakan orang lain. Simpati membuat kita lebih sensitif pada kebutuhan orang lain, dan kita akan secara sadar atau tidak sadar berusaha memenuhi kebutuhan mereka.

Kepekaan

Dalam bahasa Inggris, simpati disebut empathy dan merupakan kunci untuk melakukan interaksi dengan orang lain secara efektif dan efisien. Efektif dan efisien adalah sukses memberikan hasil tanpa buang banyak waktu, tenaga, dan biaya. Seseorang yang menunjukkan simpati harus memiliki kepekaan atas perasaan dan pikiran orang lain.

Seseorang yang menunjukkan simpati harus memiliki kepekaan atas perasaan dan pikiran orang lain.Simpati tidak berarti seseorang harus memikirkan kondisi orang lain, tetapi dia harus mengerti apa yang sedang terjadi di dalam pikiran orang lain.

Simpati adalah kemampuan untuk merasakan suatu situasi seperti yang dirasakan orang lain berdasarkan pada perspektif atau citra diri yang benar, bertepatan dengan yang dirasakan orang lain.

Simpati adalah kemampuan untuk merasakan perasaan orang lain. Simpati memiliki dua komponen, yaitu emosional dan akademis, sehingga orang yang menunjukkan simpati akan memiliki reaksi emosional dan akademis yang tepat pada peristiwa atau situasi tertentu.

Kemampuan ini berguna dalam berinteraksi dengan orang lain karena mampu memberikan pengertian terhadap situasi dan kondisi mereka, sehingga membantu mengantisipasi gejala-gejala psikologis seseorang.

Manfaat Social Intelligence

Jika Anda memiliki social intelligence, maka Anda akan mampu untuk mengendalikan diri dan emosi Anda saat berbicara dengan orang lain.

• Jika Anda memiliki social intelligence, maka Anda akan mampu untuk mengendalikan diri dan emosi Anda saat berbicara dengan orang lain.

• Social Intelligence digunakan untuk meningkatkan komunikasi yang efektif dengan orang lain.

• Social Intelligence adalah kemampuan untuk menerapkan prinsip-prinsip berkomunikasi yang efektif.

Empati

Ada perbedaan simpati dan empati. Empati terlihat sebagai pengetahuan mendalam tentang bagaimana perasaan seseorang di dunia nyata. Empati terlihat sebagai pengetahuan mendalam tentang bagaimana perasaan seseorang di dunia nyata. Orang yang bisa berempati adalah orang yang open minded.

Dari sudut pandang psikologi, empati adalah kemampuan untuk merasakan perasaan orang lain dan memahami bagaimana mereka berpikir. Empati adalah bagian dari proses yang disebut social intelligence, yaitu kegiatan pemikiran yang menyediakan informasi tentang persoalan-persoalan social untuk mengambil tindakan atau berperilaku. Untuk bisa berempati, harga diri tidak boleh terlalu tinggi.

Simpati dan Social Intelligence

Sekarang kita tahu bahwa simpati dan social intelligence itu sama-sama menyangkut menyelami psikologi orang lain.

Sekarang kita tahu bahwa simpati dan social intelligence itu sama-sama menyangkut menyelami psikologi orang lain. Mereka memiliki kemampuan untuk melihat permasalahan dari pandangan orang lain.

Mendengar pemimpin yang baik adalah seorang yang bisa menerima informasi utama secara langsung dan menunjukkan reaksi berdasarkan pengakuan mereka. Ini tidak berarti mereka tidak punya opini sendiri, tetapi mereka bisa memberikan pandangan yang lebih umum dan lebih baik tentang masalahnya.

Konklusi

Simpati dan social intelligence itu sama-sama menyangkut menyelami psikologi orang lain. Dengan mengetahui fakta-fakta ini, Anda dapat membuat keputusan lebih baik tentang bagaimana cara untuk mendapatkan kedua hal ini. 

Posted by: berpto at 03:57 PM | No Comments | Add Comment
Post contains 574 words, total size 6 kb.